Action Indonesia Day 2020
Setelah kesuksesan kegiatan Action Indonesia Day tahun 2019, PKBSI bersama dengan mitra dari GSMP kembali mengadakan kegiatan hari kampanye satwa tersebut di tahun 2020. Kami yakin bahwa kegiatan kolaboratif secara global ini mampu meningkatkan penyadartahuan masyarakat mengenai keempat spesies yang masuk dalam program Action Indonesia GSMP: anoa, banteng, babirusa, dan harimau Sumatra.
Action Indonesia Day 2020 diselenggarakan pada 16 Agustus. Tanggal ini disesuaikan dan disepakati berdasarkan libur akhir pekan dan sekitar hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus, agar dapat mendorong pesan dan semangat masyarakat untuk turut bergabung dan menyebarluaskan pesan konservasi untuk melindungi satwa liar Indonesia. Kami tidak hanya fokus pada keempat spesies di atas, namun juga mengangkat seluruh satwa liar Indonesia yang memerlukan perhatian dari masyarakat untuk ikut melindungi dan mendukung segala upaya konservasi yang ada.
Selama persiapan kegiatan ini, kami menghadapi situasi sulit akibat pandemi Covid-19 secara global yang berdampak pada seluruh sektor kegiatan. Lembaga Konservasi juga terkena dampaknya yang mengakibatkan banyak LK harus tutup sementara. Banyak kegiatan dan program terpaksa ditunda dan perlu beradaptasi menyesuaikan situasi, begitupun berbagai kegiatan edukasi di LK. Mereka bergeser menggunakan berbagai platform daring untuk terus menjaga komunikasi dan interaksi dengan masyarakat umum, menyampaikan kondisi satwa terkini secara virtual, dan berbagai kegiatan kreatif lain yang belum pernah terlaksana sebelumnya. Hal ini berjalan relatif baik, yang memungkinkan masyarakat dapat tetap terhubung dengan LK dan satwa. Bahkan kegiatan virtual ini memungkinkan lebih banyak orang "berkunjung" ke LK dan melihat satwa koleksi mereka, seiring dengan semakin luasnya audiens yang dapat menerima pesan konservasi yang diberikan.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, kami tetap melanjutkan rencana kegiatan Action Indonesia Day 2020. Meskipun masih banyak LK terkendala melakukan kegiatan di dalam area LK, kami tetap mendorong untuk dilakukannya kegiatan edukasi secara virtual.
Kami senang karena masih banyak LK yang mau ikut ambil bagian dalam kegiatan ini, yaitu sebanyak 14 LK di Indonesia, antara lain: Siantar Zoo dan R Zoo & Park di Sumatera Utara, Taman Safari Indonesia Bogor & Bandung Zoological Garden di Jawa Barat, Ragunan Zoo, Taman Reptil TMII, Taman Burung TMII, Dunia Air Tawar dan Dunia Serangga TMII di Jakarta, Jurug Solo Zoo dan Gembira Loka Zoo di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Surabaya Zoo dan Taman Safari Indonesia Prigen di Jawa Timur, Bali Safari Park dan Bali Zoo di Bali.
Sebagian besar kegiatan yang mereka lakukan adalah melalui Instagram Live yang bercerita mengenai satwa yang mereka angkat, cerita menarik dari individu satwa yang mereka pelihara, dan apa yang masyarakat dapat lakukan untuk membantu mereka dan konservasi satwa. Beberapa LK menyusun video edukasi satwa seperti Surabaya Zoo, Gembira Loka Zoo, dan Bali Zoo yang mereka unggah di media sosial pada 16 Agustus. Beberapa LK yang sudah dapat buka kembali, mengadakan kegiatan kecil bagi pengunjung, seperti Solo Zoo yang mengajak pengunjung menuliskan harapan mereka bagi konservasi satwa liar di Indonesia, Surabaya Zoo, Taman Safari Indonesia Prigen, dan Bandung Zoological Garden yang membangun photo booth dan membagikan informasi satwa Indonesia bagi para pengunjung. Siantar Zoo dan R Zoo & Park mengadakan loba video di Instagram mengenai satwa endemik Indonesia yang mendapat respon sangat positif, ditunjukkan dari antusiasme peserta untuk mengikuti lomba tersebut dan berbagai pesan pelestarian satwa yang mereka sampaikan di dalam video. Seluruh LK juga mengunggah berbagai poster kampanye, fakta menarik satwa, pesan konservasi, dan berbagai berita lainnya di media sosial mereka menggunakan tagar #ActionIndonesiaDay dan #ActionIndonesia. Seluruh kegiatan tersebut melengkapi aksi serupa yang dilakukan LK dan institusi di regional lainnya di Eropa dan Amerika yang total mencapai sekitar 50 institusi.
Situasi pandemi Covid-19 tidak menghalangi LK menyampaikan pesan edukasi konservasi bagi masyarakat. Situasi ini justru mendorong mereka lebih kreatif dan berusaha menjangkau lebih banyak orang melalui kegiatan yang dilakukan. Happy Action Indonesia Day!
Action Indonesia Day 2020 diselenggarakan pada 16 Agustus. Tanggal ini disesuaikan dan disepakati berdasarkan libur akhir pekan dan sekitar hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus, agar dapat mendorong pesan dan semangat masyarakat untuk turut bergabung dan menyebarluaskan pesan konservasi untuk melindungi satwa liar Indonesia. Kami tidak hanya fokus pada keempat spesies di atas, namun juga mengangkat seluruh satwa liar Indonesia yang memerlukan perhatian dari masyarakat untuk ikut melindungi dan mendukung segala upaya konservasi yang ada.
Selama persiapan kegiatan ini, kami menghadapi situasi sulit akibat pandemi Covid-19 secara global yang berdampak pada seluruh sektor kegiatan. Lembaga Konservasi juga terkena dampaknya yang mengakibatkan banyak LK harus tutup sementara. Banyak kegiatan dan program terpaksa ditunda dan perlu beradaptasi menyesuaikan situasi, begitupun berbagai kegiatan edukasi di LK. Mereka bergeser menggunakan berbagai platform daring untuk terus menjaga komunikasi dan interaksi dengan masyarakat umum, menyampaikan kondisi satwa terkini secara virtual, dan berbagai kegiatan kreatif lain yang belum pernah terlaksana sebelumnya. Hal ini berjalan relatif baik, yang memungkinkan masyarakat dapat tetap terhubung dengan LK dan satwa. Bahkan kegiatan virtual ini memungkinkan lebih banyak orang "berkunjung" ke LK dan melihat satwa koleksi mereka, seiring dengan semakin luasnya audiens yang dapat menerima pesan konservasi yang diberikan.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, kami tetap melanjutkan rencana kegiatan Action Indonesia Day 2020. Meskipun masih banyak LK terkendala melakukan kegiatan di dalam area LK, kami tetap mendorong untuk dilakukannya kegiatan edukasi secara virtual.
Kami senang karena masih banyak LK yang mau ikut ambil bagian dalam kegiatan ini, yaitu sebanyak 14 LK di Indonesia, antara lain: Siantar Zoo dan R Zoo & Park di Sumatera Utara, Taman Safari Indonesia Bogor & Bandung Zoological Garden di Jawa Barat, Ragunan Zoo, Taman Reptil TMII, Taman Burung TMII, Dunia Air Tawar dan Dunia Serangga TMII di Jakarta, Jurug Solo Zoo dan Gembira Loka Zoo di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Surabaya Zoo dan Taman Safari Indonesia Prigen di Jawa Timur, Bali Safari Park dan Bali Zoo di Bali.
Sebagian besar kegiatan yang mereka lakukan adalah melalui Instagram Live yang bercerita mengenai satwa yang mereka angkat, cerita menarik dari individu satwa yang mereka pelihara, dan apa yang masyarakat dapat lakukan untuk membantu mereka dan konservasi satwa. Beberapa LK menyusun video edukasi satwa seperti Surabaya Zoo, Gembira Loka Zoo, dan Bali Zoo yang mereka unggah di media sosial pada 16 Agustus. Beberapa LK yang sudah dapat buka kembali, mengadakan kegiatan kecil bagi pengunjung, seperti Solo Zoo yang mengajak pengunjung menuliskan harapan mereka bagi konservasi satwa liar di Indonesia, Surabaya Zoo, Taman Safari Indonesia Prigen, dan Bandung Zoological Garden yang membangun photo booth dan membagikan informasi satwa Indonesia bagi para pengunjung. Siantar Zoo dan R Zoo & Park mengadakan loba video di Instagram mengenai satwa endemik Indonesia yang mendapat respon sangat positif, ditunjukkan dari antusiasme peserta untuk mengikuti lomba tersebut dan berbagai pesan pelestarian satwa yang mereka sampaikan di dalam video. Seluruh LK juga mengunggah berbagai poster kampanye, fakta menarik satwa, pesan konservasi, dan berbagai berita lainnya di media sosial mereka menggunakan tagar #ActionIndonesiaDay dan #ActionIndonesia. Seluruh kegiatan tersebut melengkapi aksi serupa yang dilakukan LK dan institusi di regional lainnya di Eropa dan Amerika yang total mencapai sekitar 50 institusi.
Situasi pandemi Covid-19 tidak menghalangi LK menyampaikan pesan edukasi konservasi bagi masyarakat. Situasi ini justru mendorong mereka lebih kreatif dan berusaha menjangkau lebih banyak orang melalui kegiatan yang dilakukan. Happy Action Indonesia Day!